KHUTBAH JUMAT
BULAN RAJAB MOMENTUM IBADAH
Oleh MUHAMMAD ALI MAHFUZ, S.Ag
الحمد لله الذى فضلنا بشهر رجب وهو الذى اصطفى نبينا محمد المجتبى المؤيد. اشهد ان لا اله الا الله .
وَأَشْهَدُ أَنَّ محَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الْمُتَّصِفُ بِالْمَكَارِمِ كِبَارًا وَصَبِيًّا.
اَللَّهُمَّ فَصَلِّ وَسَلِّمْ عَلَى مُحَمَّدٍ كَانَ صَادِقَ الْوَعْدِ وَكَانَ رَسُوْلًا نَبِيًّا، وَعَلَى آلِهِ وَصَحْبِهِ الَّذِيْنَ يُحْسِنُوْنَ إِسْلَامَهُمْ وَلَمْ يَفْعَلُوْا شَيْئًا فَرِيًّا، أَمَّا بَعْدُ، فَيَا أَيُّهَا الْحَاضِرُوْنَ رَحِمَكُمُ اُلله، اُوْصِيْنِيْ نَفْسِيْ وَإِيَّاكُمْ بِتَقْوَى اِلله، فَقَدْ فَازَ الْمُتَّقُوْنَ. قَالَ اُلله تَعَالَى : يَا أَيُّهاَ الَّذِيْنَ ءَامَنُوا اتَّقُوا اَلله حَقَّ تُقَاتِهِ وَلَا تَمُوْتُنَّ إِلَّا وَأَنتُمْ مُّسْلِمُوْنَ. أمابعد
Sidang Jumat Rahimakumullah
Mari bersama disiang yang penuh kebahagiaan ini, di hari yang penuh kemuliaan ini, di tempat yang penuh keberkahan ini, marilah kita menilik perintah sunnah Rasullullah tentang bagaimana bulan rajab sebagai momentum bulan ibadah.
Allah swt berfirman;
إنِّ عدِّةَ الشُّهوْر عند الله اثنا عشر شهرا فى كتاب الله يوم خلق السماوات والأرض منها أربعة حر م
Jumlah bulan di sisi Allah adalah dua belas bulan dalam Kitab Al Quran pada hari Dia menciptakan langit dan bumi, empat di antaranya adalah bulan suci.
Dalam konteks ayat ini bahwa Allah menciptakan 4 bulan yang suci salah satunya adalah bulan Rajab yang mulia yang kita saat ini lalui.
Ulama mengisyaratkan bahwa dalam bulan-bulan suci ini untuk menjadikan
momentum ibadah untuk menjadi hamba yang istimewa dan kebaikan yang kita lakukan dibulan suci ini akan dilipat gandakan. Setidaknya ada 4 cara anjuran amal di bulan Rajab :
1. Puasa
Terkait kesunahan puasa di bulan Rajab terdapat Hadits yang di riwayatkan oleh Imam Muslim dalam kitab Shahih Muslim Juz 2 hal 811 ; yang artinya
Utsman bin Hakim berkata : saya bertanya kepada Sa’id bin Jubair tentang puasa Rajab, ketika itu kami berada di bulan Rajab. Sa’id menjawab : saya mendengar ibu Abbas berkata bahwa Rasullullah saw berpuasa berturut- turut hingga kami menduga beliau berpuasa, dan beliau tidak berpuasa berturut – turut hingga kami menduga beliau tidak berpuasa. ( H.R. Muslim ).
Para ulama berpendapat bahwa meskipun hadits-hadits mengenai keutamaan puasa Rajab tidak ada yang shahih, tapi bukan berarti semuanya palsu. Namun ada yang
berstatus Dhaif dan boleh asalkan tentang fadhoilul a’mal. Keutamaan amal-amal kebaikan. Oleh karenanya salah satu doa yang diterima Allah adalah orang-orang yang berpuasa maka berdoalah untuk mendapatkan keturunan-keturunan untuk
melanjutkan kebaikan.
2. Memperbanyak Dzikir
Dalam surat Al Baqoroh (2) ayat 152
أذكرونى أذكركم
Ingatlah aku, akupun akan ingat kepamu
Kalimat Istighfar adalah salah satu Dzikir yang ringan namun sangat besar nilainya disisi Allah, dengan beristighfar seorang hamba mengakui kesalahan dan kelalaian dari
mengingat Allah.
Saat beristighfar dia juga sedang mengakui kebesaran dan rahmat Allah, bahwa saat ia berbuat dosa Allah punya kekuasaan untuk memaafkan atau menghukumnya. Dengan beristighfar, kita mengakui bahwa kita membutuhkan Allah dan menginginkan ampunan Allah. Dengan memperbanyak istighfar pintu ampunan Allah akan terbuka, dan Allah
membersihkan noda-noda di hati kita sehingga kita dapat kembali fokus menghamba kepada Allah ta’ala. Serta dengan beristighfar Allah.
Kisah ulama Imam Hasan Al bashri ketika jamaahnya mengadukan tentang berbagai permasalahan dari mulai permasalahan ekonomi, rumah tangga paceklik yang
berkepanjangan dan lain sebagainya Ia hanya memberikan satu solusi fastaghfiruh
beristighfarlah kepada Allah.
3. Memperbanyak berdoa
Rajab adalah salah satunya bulan haram yang terpisah dari bulan-bulan haram lainnya.
Rasulullah mengajarkan agar kita banyak berdoa di bulan Rajab. Dalam hadis
diriwayatkan dari Anas bin Malik ra. Bahwa Saat memasuki bulan Rajab, Rasulullah berdoa:
اللهم بارك لنا فى جب و شعبنا و بارك لنا فى رمضان.
Ya Allah, berikanlah keberkahan kepada kami di bulan Rajab dan Sya’ban, dan berkahilah kami di bulan Ramadan (HR. Ahmad nomor. 2228)
Imam Nawawi dan beberapa ulama hadis lainnya menilai hadis ini Dhaif. Namun,
beramal Dengan hadis Dhaif boleh selama tidak dalam Bab hukum dan Aqidah. Berdoa sendiri adalah bagian dari perintah Allah dan memohon keberkahan adalah bagian dari sunnah Rasulullah.
4. Menghidupkan malam-malam Rajab
Menghidupkan malam-malam Rajab dengan berbagai ibadah. Menghidupkan malam adalah salah satu perintah Allah. Menghidupkan malam berarti tetap terjaga di sebagian malam hari untuk beribadah. Dengan besarnya Fadilah bulan-bulan haram termasuk bulan Rajab, maka langkah baiknya jika kita dapat memfokuskan bulan ini untuk beribadah kepada Allah hingga sebagian waktu pada malamnya. Kita dapat
mengisi malam-malam bulan Rajab dengan salat, membaca Alquran, membaca shalawat, berdzikir dan berdoa, serta ibadah-ibadah sunah lainnya.
Ma’asyiral muslimin jamaah Jumat rahimakumullah
Walhasil, Mari maksimalkan iman dan taqwa kita di bulan Rajab Mulia ini dengan puasa berdzikir dan beristighfar sebanyak-banyaknya memperbanyak doa serta meningkatkan intensitas ibadah kita dengan menghidupkan malam-malam dengan beribadah dengan berbagai Ibadah sunnah lainnya. Semoga Allah menurunkan anugerah dan berkahnya untuk kita dan keluarga kita serta Allah karuniakan kita pemimpin negeri ini pemimpin yang amanah dan Allah antarkan kita hingga menemui Ramadan yang mulia Amin ya robbal
Wallahu’alam alamin.
بَارَكَ الله لِي وَلَكُمْ فِى اْلقُرْآنِ اْلعَظِيْمِ، وَنَفَعَنِي وَإِيَّاكُمْ بِمَافِيْهِ مِنَ الْيَْاتِ وَالذِِّكْرِ الْحَكِيمِ وَتَقَبَّلَ اُلله مِنَّا وَمِنْكُمْ تِلَاوَتَهُ وَإِنَّهُ هُوَ السَّمِيْعُ العَلِيْمُ، وَأَقُوْلُ قَوْلِي هَذَا فَأسْتَغْفِرُ اَلله العَظِيْمَ إِنَّهُ هُوَ الغَفُوْرُ الرَّحِيْم
Khutbah II
اَلْحَمْدُ لِله عَلىَ إِحْسَانِهِ وَالشُّكْرُ لَهُ عَلىَ تَوْفِيْقِهِ وَاِمْتِنَانِهِ. وَأَشْهَدُ أَنْ لَا اِلَهَ إِلَّا اُلله وَاُلله وَحْدَهُ لَا شَرِيْكَ لَهُ وَأَشْهَدُ أنَّ سَيِِّدَنَا مُحَمَّدًا عَبْدُهُ وَرَسُوْلُهُ الدَّاعِى إلىَ رِضْوَانِهِ. اللهُمَّ صَلِِّ عَلَى سَيِِّدِنَا مُحَمَّدٍ وِعَلَى اَلِهِ وَأَصْحَابِهِ وَسَلِِّمْ تَسْلِيْمًا كِثيْرًا
أَمَّا بَعْدُ فَياَ اَيُّهَا النَّاسُ اِتَّقُواَلله فِيْمَا أَمَرَ وَانْتَهُوْا عَمَّا نَهَى وَاعْلَمُوْا أَنَّ اَلله أَمَرَكُمْ بِأَمْرٍ بَدَأَ فِيْهِ بِنَفْسِهِ وَثَـنَى بِمَلآ ئِكَتِهِ الْمُسَبِِّحَةِ بِقُدْسِهِ وَقَالَ تَعاَلَى إِنَّ اَلله وَمَلآئِكَتَهُ يُصَلُّوْنَ عَلىَ النَّبِى يآ اَيُّهَا الَّذِيْنَ آمَنُوْا صَلُّوْا عَلَيْهِ وَسَلِِّمُوْا تَسْلِيْمًا. اللهُمَّ صَلِِّ عَلَى سَيِِّدِنَا مُحَمَّدٍ صَلَّى اُلله عَلَيْهِ وَسَلِِّمْ وَعَلَى آلِ سَيِِّدِناَ مُحَمَّدٍ وَعَلَى اَنْبِيآئِكَ وَرُسُلِكَ وَمَلآئِكَةِ اْلمُقَرَّبِيْنَ وَارْضَ اللِّهُمَّ عَنِ اْلخُلَفَاءِ
الرَّاشِدِيْنَ أَبِى بَكْرٍ وَعُمَر وَعُثْمَان وَعَلي وَعَنْ بَقِيَّةِ الصَّحَابَةِ وَالتَّابِعِيْنَ وَتَابِعِي التَّابِعِيْنَ لَهُمْ بِاِحْسَانٍ اِلَى يَوْمِ الدِِّيْنِ وَارْضَ عَنَّا مَعَهُمْ بِرَحْمَتِكَ يَا أَرْحَمَ الرَّاحِمِيْنَ
اَللهُمَّ اغْفِرْ لِلْمُؤْمِنِيْنَ وَاْلمُؤْمِنَاتِ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَاْلمُسْلِمَاتِ اَلَاحْيآء مِنْهُمْ وَاْلَامْوَاتِ اللهُمَّ أَعِزَّ اْلِإسْلَامَ وَاْلمُسْلِمِيْنَ وَأَذِلَّ الشِِّرْكَ وَاْلمُشْرِكِيْنَ وَانْصُرْ عِبَادَكَ اْلمُوَحِِّدِيَّةَ وَانْصُرْ مَنْ نَصَرَ الدِِّيْنَ وَاخْذُلْ مَنْ خَذَلَ اْلمُسْلِمِيْنَ وَ دَمِِّرْ أَعْدَاءَ الدِِّيْنِ وَاعْلِ كَلِمَاتِكَ إِلَى يَوْمِ الدِِّيْنِ. اللهُمَّ ادْفَعْ عَنَّا اْلبَلَاءَ وَاْلوَبَاءَ وَالزَّلَازِلَ وَاْلمِحَنَ وَسُوْءَ اْلفِتْنَةِ وَاْلمِحَنَ مَا ظَهَرَ مِنْهَا وَمَا بَطَنَ عَنْ بَلَدِنَا اِنْدُونِيْسِيَّا خآصَّةً وَسَائِرِ اْلبُلْدَانِ اْلمُسْلِمِيْنَ عآمَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمِيْنَ. رَبَّنَا آتِناَ فِى الدُّنْيَا حَسَنَةً وَفِى اْلخِْرَةِ حَسَنَةً وَقِنَا عَذَابَ النَّارِ. رَبَّنَا ظَلَمْنَا اَنْفُسَنَا وَاإنْ لَمْ تَغْفِرْ لَنَا وَتَرْحَمْنَا لَنَكُوْنَنَّ مِنَ اْلخَاسِرِيْنَ.
عِبَادَاِلله ! إِنَّ اَلله يَأْمُرُنَا بِاْلعَدْلِ وَاْلِإحْسَانِ وَإِيْتآءِ ذِي اْلقُرْبىَ وَيَنْهَى عَنِ اْلفَحْشآءِ وَاْلمُنْكَرِ وَاْلبَغْي يَعِظُكُمْ لَعَلَّكُمْ تَذَكَّرُوْنَ وَاذْكُرُوا اَلله اْلعَظِيْمَ يَذْكُرْكُمْ وَاشْكُرُوْهُ عَلىَ نِعَمِهِ يَزِدْكُمْ وَلَذِكْرُ اِلله أَكْبَرْ