Jakarta, Sebuah acara inspiratif bertajuk “Muslimah Hebat di Era Digital” digelar di Gd. FOOD COURT Jakarta Islamic Centre. Acara ini di selenggarakan oleh Bunda Aisyah dari Komunitas (Yayasan) Aisyah Humaira Jakarta Bekasi .14/11/2023
Acara ini dihadiri oleh para Ketua Majelis Taklim & Jemaah serta perwakilan dari Jakarta dan Bekasi. Tokoh-tokoh penting seperti Koordinator Bidang Takmir JIC, Pengurus Penyuluh Agama Jakarta Utara, dan Pengurus Yayasan Aisyah Humaira Tarbina turut memberikan warna kegiatan ini.
Acara ini menjadi panggung kebersamaan, di mana peserta dari berbagai Majelis Taklim dan Jemaah berkumpul untuk merayakan kehebatan perempuan dalam era digital. Fokus utama acara adalah menggali potensi dan peran penting perempuan muslimah dalam masyarakat, sejalan dengan nilai-nilai Islam yang memuliakan perempuan.
Sejak awal acara, suasana penuh semangat terasa di seluruh ruangan. Para peserta, terutama para perempuan yang turut hadir, disuguhkan dengan paparan yang mengangkat tema kehebatan perempuan dalam Islam. Salah satu hal yang diungkapkan dalam acara tersebut adalah pemuliaan terhadap perempuan dalam ajaran Islam. Islam memberikan kedudukan yang tinggi bagi perempuan, menganggap mereka sebagai mitra sejati dalam membentuk masyarakat dan berkontribusi pada kemajuan umat.
Tokoh-tokoh yang hadir, seperti Koordinator Bidang Takmir JIC, memberikan pandangan mendalam tentang bagaimana perempuan dapat memanfaatkan era digital untuk mengembangkan diri dan berkontribusi pada kemajuan masyarakat. Pengurus Penyuluh Agama Jakarta Utara turut memberikan perspektif tentang pentingnya pendidikan agama dan peran penyuluh agama dalam membimbing perempuan muslimah.
Pengurus Yayasan Aisyah Humaira Tarbina juga memberikan wawasan tentang pemberdayaan perempuan dalam berbagai bidang, termasuk pendidikan dan kesejahteraan sosial. Mereka mengajak para peserta untuk tidak hanya menjadi konsumen informasi di era digital, tetapi juga menjadi produsen ilmu yang bermanfaat bagi masyarakat.
Hal penting yang terangkat dalam acara ini adalah pemuliaan terhadap perempuan dalam Islam. Peserta diajak untuk merenung tentang nilai-nilai Islam yang menempatkan perempuan sebagai individu yang memiliki peran signifikan dalam pembangunan masyarakat. Dalam suasana yang penuh semangat, para peserta diingatkan bahwa kehebatan perempuan tidak hanya terbatas pada ruang domestik, tetapi juga melibatkan kontribusi mereka dalam dunia digital yang terus berkembang.
Hal menarik dari acara ini adalah transformasi semangat peserta untuk lebih aktif dalam menggali ilmu dan berkontribusi dalam masyarakat. Para peserta merasa terdorong untuk tidak hanya menjadi pengguna teknologi, tetapi juga menjadi pelaku yang turut serta dalam menghasilkan konten positif dan memberikan dampak positif dalam masyarakat.
Dengan demikian, acara “Muslimah Hebat di Era Digital” bukan hanya menjadi ajang diskusi dan pencerahan, tetapi juga menjadi momen pendorong semangat bagi peserta untuk lebih aktif dalam menggali ilmu dan berkontribusi dalam masyarakat. Semoga kegiatan semacam ini terus diadakan, menginspirasi dan memberdayakan perempuan muslimah untuk tumbuh dan berkembang dalam era digital yang penuh dengan peluang dan tantangan.
